Mencoba Jalur Karier Baru, Kenapa Nggak?

Ada kalanya kita merasa bosan akan sesuatu yang dilakukan secara terus-menerus; rutinitas memang bisa jadi sesuatu yang menjemukan.

 

Bayangkan: Rekan-rekan tinggal di pinggiran Jakarta dan bekerja di daerah Kuningan, Jakarta. Dengan jam kerja pukul delapan pagi, maka rekan-rekan harus bangun lebih awal biar tidak menua lebih cepat di jalanan. Katakanlah bangun pukul 05.30 lalu mandi. Selesai mandi, sarapan kalau sempat, terus berangkat ke tempat kerja pukul 06.00. Perjalanan memakan waktu 1,5 jam, itu pun kalau beruntung. Akhirnya sampai di tempat kerja pukul 07.30. Kalau belum sarapan, rekan-rekan punya waktu 30 menit menuntaskan ibadah makan pagi. Setelahnya, rekan-rekan akan bekerja sampai sore, lalu menempuh 1,5 jam lagi untuk pulang dan tidur.

 

Bayangkan kalau rutinitas di atas dilakukan tiap Senin-Jumat selama lima tahun; pasti akan ada rasa bosan. Hal-hal baru bisa jadi “obat”, misalnya suasana kerja baru, tempat kerja baru, atau kesempatan dan ilmu baru. Jadi, kalau rekan-rekan jenuh, mungkin bisa coba mencari ilmu atau kesempatan baru, siapa tahu akan jadi pekerjaan baru. Jalur Karier Baru, Kenapa Nggak?

 

Nah, bicara soal kesempatan, karier, dan ilmu baru, dunia sulih suara, baik sebagai voice actor atau pun dubber, jadi dunia yang menarik.

 

Pernah menonton kartun Doraemon tiap hari Minggu pukul delapan pagi? Pengisi suara tokoh Doraemon dan kawan-kawan itu disebut dubber. Atau suara iklan yang menawarkan Spotify Premium atau lainnya? Itu yang disebut sebagai voice actor. Menarik bukan?

 

Pernah terbayang seberapa seru dan kerennya kalau suara rekan-rekan bisa terkenal dan didengar seantero Indonesia?

 

Berangkat dari keinginan untuk berpartisipasi di dalam industri kreatif dalam bidang seni peran dan komunikasi, Gramedia Academy dan Indonesia Voice Actor membuat wadah pendidikan sebagai Voice Actor bernama Academy of Voice Actor Indonesia (AVAI) pada November 2022. Harapannya, AVAI dapat menjadi pembuka jalan dan jaringan dunia kerja bagi para lulusannya di bidng sulih suara.

 

Program pelatihan ini menggabungkan konsep belajar in-class sebagai pondasi dalam meletakkan dasar teori, dan konsep belajar sambil bekerja atau learning by doing sebagai aspek praktis. Konsep dan teori yang dipelajari para mahasiswa berasal dari pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh Voice Actor Indonesia sebagai institusi profesi voice actor Indonesia. Daftar pengajar yang akan memberikan ilmunya di AVAI juga bukan pengajar sembarangan; pengajar AVAI merupakan para ahli di bidangnya: dubbing, teknik vokal, voice over talents, dan announcers. Salah duanya adalah Novie Burhan, yang berpengalaman sebagai pengisi sandiwara radio tahun 80-90an dan pengisi suara berbagai film animasi, serta Reza “The Groove”, yang berpengalaman sebagai vokalis.

 

Mata kuliah yang diajarkan di AVAI antara lain: Teknik olah vokal, pemahaman naskah, pengenalan kelengkapan rekaman di studio, lip-sync, dan lain-lainnya.

Jika rekan-rekan bosan dengan pekerjaan yang menjemukan, tidak ada salahnya untuk mulai menengok berbagai peluang lain; salah satunya dunia sulih suara. Siapa tahu itu akan jadi peluang baru yang lebih baik dari sebelumnya. Cari peluang baru lewat Academy of Voice Actor Indonesia!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Gramedia Academy

Promoting people development by conducting trainings and events based on books published by Gramedia Publishers

Telephone. (021) 53677834
WhatsApp. +6287793103435
Email. [email protected]